Busa Sempat Muncul Lagi di Kali Item Semalam, Ini Penyebabnya

Jakarta - Air di Kali Item berbusa, semalam. Itu adalah pemandangan biasa bagi operator pompa Waduk Sunter, karena mereka tahu betul busa itu berasal dari air kotor limbah rumah tangga warga.Busa-busa itu sempat muncul di Kali Item, sungai yang disebut juga sebagai Kali Sentiong, Sunter, Tanjung Priok,...

Jakarta - Air di Kali Item berbusa, semalam. Itu adalah pemandangan biasa bagi operator pompa Waduk Sunter, karena mereka tahu betul busa itu berasal dari air kotor limbah rumah tangga warga.

Busa-busa itu sempat muncul di Kali Item, sungai yang disebut juga sebagai Kali Sentiong, Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (29/4) tadi malam. Busa itu tak hanya ada di permukaan Kali namun juga bisa terbang tertiup angin.

"Lihat (semalam). Saya anggap itu biasa. Karena nggak ada yang bikin efek yang istilahnya jadi korban orang gitu dan emang itu alami. Namanya bahan detergen, air kotor, dikocok, ya akan menimbulkan busa," kata operator Pompa Waduk Sunter Selatan, Wahyono (49), di lokasi Pompa Sunter Selatan, Jl Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (30/4/2019).

"Ini sudah terjadi dari dulu," tambahnya.

Dia menjelaskan air yang ada di Danau Sunter adalah air limbah rumah tangga yang mengandung deterjen. Air sisa mandi, cuci pakaian, cuci kendaraan bermotor, hingga limbah industri rumah tangga, semua masuk ke danau ini. Air kotor berdetergen ini bakal berbusa bila mengalami kocokan dari mesin pompa. Namun dia menjelaskan, air berbusa ini aman-aman saja.



"Jadi seandainya pun ada busa atau apa, ya itu karena air kotor itu yang sebagian besar ada kimia, detergen, kalau kita kocok kan pasti berbusa. Karena ini kocokannya besar, dengan pompa ini ya seperti itu," kata Wahyono.

Busa Sempat Muncul Lagi di Kali Item Semalam, Ini PenyebabnyaWahyono, operator pompa di Waduk Sunter. (Jefrie Nandi Satria/detikcom)

Fungsi waduk ini adalah menampung air supaya kawasan sekitar tak tergenang banjir. Air yang masuk tertampung di waduk ini akan diteruskan ke Kali Item. Cara meneruskan air dari Waduk Sunter Selatan ke Kali Item adalah dengan memompanya.

Ada enam pompa di sini, dua pompa bertenaga listrik dan empat pompa bertenaga diesel. Pada saat pompa beroperasi, maka air kotor berdetergen akan tersedot dan terkocok, maka timbul busa.

Busa Sempat Muncul Lagi di Kali Item Semalam, Ini PenyebabnyaFoto: Pompa Sunter Selatan di Waduk Sunter, Jakarta Utara. (Jefrie Nandi Satria/detikcom)

"Nah di situ timbul busanya. Pompanya kuat ini 2.500 liter/detik. Kan berarti kencang," kata Wahyono sambil menunjuk ke arah Kali Item.



Dia akan mengaktifkan pompa bila tinggi air sudah menembus angka 30, atau bila kondisi mengharuskannya berjaga-jaga supaya kawasan sekitar tidak banjir genangan. Waduk akan dikosongkan supaya lebih banyak air yang bisa ditampung di sini. Bila air sudah dialirkan ke Kali Item, maka air kotor itu akan terus mengalir ke laut. Begitulah cara Jakarta membuang limbah rumah tangganya.

"Aliran itu nanti bertemu di Pompa Ancol. Kemudian, Pompa Ancol akan menyedot air itu supaya mengalir ke laut," kata Wahyono.

Busa Sempat Muncul Lagi di Kali Item Semalam, Ini PenyebabnyaFoto: Pompa Sunter Selatan di Waduk Sunter, Jakarta Utara. (Jefrie Nandi Satria/detikcom)



Simak Juga 'Anies: Kali Item Berbusa Karena Kadar Detergen Sangat Tinggi':

[Gambas:Video 20detik]


(dnu/asp)

Komentar