Cikampek - Kakorlantas Polri Irjen Refdi Andri menyebut kecepatan kendaraan pemudik selepas Tol Cikampek ke arah Jawa Tengah mulai meningkat. Pemudik bisa melajukan kendaraannya hingga 100 km/jam."Kendaraan yang bergerak di jalur A (jalur kiri) itu kita berikan kecepatan maksimal 100 km dan minimal 60 ...
Cikampek - Kakorlantas Polri Irjen Refdi Andri menyebut kecepatan kendaraan pemudik selepas Tol Cikampek ke arah Jawa Tengah mulai meningkat. Pemudik bisa melajukan kendaraannya hingga 100 km/jam.
"Kendaraan yang bergerak di jalur A (jalur kiri) itu kita berikan kecepatan maksimal 100 km dan minimal 60 km. Kendaraan yang bergerak pada jalur B (jalur kanan) itu memang kita berikan pembeda, yaitu kecepatan maksimal 80 km dan minimal 40 km," ujar Refdi kepada wartawan, Kamis (30/5/2019).
Meski demikian, dia tetap mengimbau para pemudik mengutamakan keselamatan. Sistem one way itu memang diberlakukan pada musim mudik Lebaran kali ini untuk mengurai kemacetan.
"Mudah-mudahan, dengan pengaturan keseimbangan itu, mereka juga lebih paham, bagaimanapun ini perlu keselamatan yang kita utamakan. Karena faktor dominan penyebab kecelakaan salah satunya juga kecepatan," ujar Refdi.
Sebagai informasi, one way atau satu arah berlaku pada pukul 09.00-21.00 WIB mulai 30 Mei sampai 2 Juni. Jalur satu arah bakal diberlakukan mulai dari Km 69 Tol Jakarta-Cikampek sampai Km 263 Tol Pejagan-Pemalang.
Sementara itu, dari Km 29 sampai Km 61 Tol Jakarta-Cikampek bakal diberlakukan skenario contraflow. Jadwal pemberlakuannya pada pukul 06.00-21.00 WIB.
Simak Juga 'Buat yang Mudik, Yuk Simak Skenario Satu Arah di Tol Trans Jawa!':
(dhn/dhn)
"Kendaraan yang bergerak di jalur A (jalur kiri) itu kita berikan kecepatan maksimal 100 km dan minimal 60 km. Kendaraan yang bergerak pada jalur B (jalur kanan) itu memang kita berikan pembeda, yaitu kecepatan maksimal 80 km dan minimal 40 km," ujar Refdi kepada wartawan, Kamis (30/5/2019).
Meski demikian, dia tetap mengimbau para pemudik mengutamakan keselamatan. Sistem one way itu memang diberlakukan pada musim mudik Lebaran kali ini untuk mengurai kemacetan.
"Mudah-mudahan, dengan pengaturan keseimbangan itu, mereka juga lebih paham, bagaimanapun ini perlu keselamatan yang kita utamakan. Karena faktor dominan penyebab kecelakaan salah satunya juga kecepatan," ujar Refdi.
Sebagai informasi, one way atau satu arah berlaku pada pukul 09.00-21.00 WIB mulai 30 Mei sampai 2 Juni. Jalur satu arah bakal diberlakukan mulai dari Km 69 Tol Jakarta-Cikampek sampai Km 263 Tol Pejagan-Pemalang.
Sementara itu, dari Km 29 sampai Km 61 Tol Jakarta-Cikampek bakal diberlakukan skenario contraflow. Jadwal pemberlakuannya pada pukul 06.00-21.00 WIB.
Simak Juga 'Buat yang Mudik, Yuk Simak Skenario Satu Arah di Tol Trans Jawa!':
(dhn/dhn)
Komentar
Posting Komentar