Daggers Crew: Komunitas Longboard yang Banyak Digemari Kaum Hawa

Jakarta - Di Indonesia, longboard bisa dibilang tak sepopuler skateboard. Tapi olahraga ini punya komunitas yang asyik di Stadion GBK lho. Kaum hawa banyak yang gemar juga ternyata. Perkenalkan Daggers Crew.Meski mirip, longboard berbeda dengan skateboard. Ukuran papan dan roda longboard lebih besar dibandingkan skateboard. Selai...

Jakarta - Di Indonesia, longboard bisa dibilang tak sepopuler skateboard. Tapi olahraga ini punya komunitas yang asyik di Stadion GBK lho. Kaum hawa banyak yang gemar juga ternyata. Perkenalkan Daggers Crew.

Meski mirip, longboard berbeda dengan skateboard. Ukuran papan dan roda longboard lebih besar dibandingkan skateboard. Selain itu, olahraga ini biasanya dimainkan di trek panjang dan lintasan menurun.

Para pemain longboard lebih mengutamakan kecepatan di jalur yang panjang, serta melakukan variasi gaya selama meluncur di atas papan. Sementara skateboard unggul dalam trik-trik dan manuver.

Daggers Crew adalah salah satu komunitas longboard yang ada di Jakarta. Paguyuban ini didirikan oleh pemain skateboard profesional, Johan Tambunan, pada tahun 2012.



Konunitas ini ngumpul di GBK setiap Kamis malam. Tertarik gabung?Konunitas ini ngumpul di GBK setiap Kamis malam. Tertarik gabung? Foto: ist.Daggers Crew


"Saya bikin komunitas Daggers Crew karena penasaran dan ingin bermain longboard. Apalagi saya sudah punya basic di skateboard, jadi lebih memudahkan," kata Johan saat berbincang dengan detikSport di Senayan, pekan lalu.

"Awalnya saya mengajak temen-temen yang main skateboard ke Daggers Crew. Lambat laun banyak yang tertarik dan bergabung bersama kami," ungkapnya.

Saat ini, Daggers Crew telah memiliki anggota sebanyak 40 orang. Kebanyakan yang bergabung menurut Johan adalah dari kalangan perempuan.

"Banyak cewek-cewek yang gabung karena kalau longboard, para pemain bisa berdansa dan menari di atas papan yang tengah meluncur," ungkapnya.



Selain 'berjoget' di atas papan, longboard juga dilakukan sebagai ajang balapan di lintasan menurun. Kegiatan ini jauh lebih memacu adrenalin karena pemain bisa meluncur hingga kecepatan 70km per jam.

"Untuk berlatih di trek turunan, kami biasanya berlatih di Sentul. Bahkan tidak jarang kami harus menutup jalan untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan," ujar Johan.

Bagi masyarakat yang tertarik dengan olahraga longboard dan ingin bermain, Daggers Crew dapat dijumpai setiap Kamis petang di Pintu 3 Stadion Gelora Bung Karno.

Simak Video "Komentar Pengguna GBK Soal Arena Balap Mobil"
[Gambas:Video 20detik]
(din/din)

Komentar